Rabu, 31 Januari 2018

Renungkanlah..

Januari 31, 2018 0 Comments


"Renungkanlah"

Renungkanlah cinta yang diberikan untuk kita..
Niscaya kita takkan kuasa menghitung berapa banyak Cinta-Nya yang diberikan pada kita..

@akhowaat.assamarindiyyah

Sabtu, 27 Januari 2018

Selasa, 23 Januari 2018

Hidup ini terus bergulir

Januari 23, 2018 0 Comments


HIDUP INI TERUS BERGULIR...........

Roda kehidupan memang senantiasa bergulir, ada saatnya untuk bahagia dan ada pula waktu-waktu terjatuh dalam duka. Tidak ada yang mengetahui adanya perubahan, kecuali Dzat yang menciptakan kehidupan.

Tidak ada seorangpun tahu apa yang bakal terjadi dalam hidup mereka. Manusia memang bisa berharap dan berencana, tapi kadang hidup bergulir ke arah yang tak disangka-sangka.

Tak peduli betapa deras airnya, hujan akan selalu berhenti. Setiap tetes air mata dan luka akan mengering. Dan matahari akan selalu terbit dan terbenam setiap harinya, sampai batas waktu yang ditetapkan-Nya.

Semua itu hanyalah fase hidup yang akan terlewati seiring dengan waktu. Jangan biarkan gelapnya masa lalu meredupkan cerahnya harapan di esok hari.

Hari-hari ini, kita berbahagia. Berbagai sajian dengan olahan daging sapi maupun kambing memenuhi meja makan di dalam rumah. Gule, kare, rawon, soto, sate, atau barangkali mencoba resep baru.

Daging sapi ataupun kambing merupakan bentuk ujian atas seorang mukmin. Akankah dia menjadi hamba yang bersyukur atau justru mengkufuri nikmat-Nya. Hal ini juga berlaku pada daging ayam.

Dikisahkan, ada seorang laki-laki yang kaya raya. Hidupnya pun dipenuhi dengan kemewahan.

Suatu hari, lelaki kaya tersebut sedang menikmati ayam bakar dengan ditemani sang istri tercinta. Tidak terbayangkan betapa lezatnya sajian pada waktu itu.

Tiba-tiba terdengar suara ketukan pada pintu rumahnya. Ternyata ada seorang pengemis sedang berdiri mengharap belas kasihan.

Lelaki itu pun keluar dan menghardik pengemis tersebut. Mengganggu saja, mungkin itu yang ada di benaknya. Allahul musta'an.

Tak berselang lama usai kejadian itu, lelaki kaya tersebut berubah menjadi miskin. Tak hanya itu, dia juga menceraikan istrinya.
Demikian berat apa yang dialami wanita itu. Perjalanan rumah tangganya terhenti di persimpangan jalan. Namun begitulah hidup. Di kemudian hari, wanita tadi menikah dengan lelaki lain.

Memang tidak mudah untuk memulai hari yang baru. Apalagi saat kemarin kita gagal meraih salah satu impian. Bukan hanya sekedar semangat, namun dibutuhkan tekad baja agar tidak terjebak dalam keputusasaan.

Tidak semua kesenangan hidup yang dirasakan, menunjukkan keridhaan Allah. Demikian pula sebaliknya, kesedihan hidup bukan berarti Allah itu murka. Semuanya merupakan ujian yang datang dari-Nya.

Wanita itupun melanjutkan fase kehidupannya bersama suaminya yang baru. Suka duka menjadi garam yang menghiasi rumah tangganya.

Pada suatu hari, suami istri ini sedang menikmati sajian ayam bakar. Ternyata pintu rumah mereka diketuk oleh seorang pengemis.

Sang suami kemudian menyuruh istrinya,
ناوليه الدجاجة...
"kasih untuknya daging ayam itu!"

Ketika sang istri keluar hendak memberikan ayam bakar tersebut, dia sangat terkejut. Betapa lisannya tak mampu mengeluarkan kata-kata. Hatinya demikian tersentak bak genangan air yang riuh oleh debur ombak.

Dengan sisa tenaga yang dimiliki, dia pun menyerahkan ayam yang dibawanya, lalu kembali masuk dengan menitikkan air mata. Wanita ini menangis tersedu-sedu.

Sang suami yang dermawan ini pun keheranan dan menanyakan perihal tangisan istrinya.

Maka wanita itu menceritakan bahwa pengemis tadi adalah mantan suaminya yang pertama. Sang istri juga mengisahkan kejadian yang pernah dilakukan oleh mantan suaminya ketika menghardik seorang pengemis.

Terkejut mendengar penuturan istrinya, lelaki yang kini menjadi suami keduanya pun berkata,
والله، أنا ذلك السائل!
"Demi Alloh. Akulah si pengemis itu !"

Dalam riwayat lain,
و أنا -والله- ذلك المسكين الأول! خولني الله نعمته و أهله لقلة شكره.
"Dan aku - demi Alloh - adalah si miskin itu (yg dulu diusirnya). Alloh pindahkan kekayaan sekaligus istrinya untukku gara-gara dia kurang bersyukur."

Subhanallah. Tidaklah Allah menamai diri-Nya dengan al-Hakim -Dzat Yang Mahabijaksana- melainkan karena semua ketentuan-Nya penuh hikmah. Demikian samarnya maksud terjadinya musibah yang menimpa manusia hingga membutuhkan renungan yang lama dan pandangan yang seksama.

Demikianlah, hidup ini terus bergulir. Hari ini, kita menangis. Esok hari, kita tertawa. Adakalanya air hujan membasahi permukaan bumi, adakala tanah terpancar terik matahari. Ada kebersamaan, ada pula perpisahan. _Natawakkal 'alallah 'azza wa jalla_.

📘 وفيات الأعيان [١٠٨/٦]
📘 المستطرف [٢٧/١]

Dikopas dari tulisan salah satu asatidzah kita di grup Thullab Takhassus Jember Qudama.

@Forum_ilmiyahKarangAnyar
======================

Turut publikasi :

📮Salafy Cirebon
bit.ly/salafycirebon
💽💽💽💽💽

Sumber: https://t.me/salafycirebon/6285

@akhowaat.assamarindiyyah

Senin, 22 Januari 2018

Pester 12 (Tidak ada ucapan Ultah)

Januari 22, 2018 0 Comments


Tidak ada ucapan Ultah

Saat kamu punya teman yang sudah paham Sunnah..

Jangan Harap dapat Ucapan HBD, Milad dan yang lainnya..

Tetapi ketahuilah, Doa terbaik selalu dipanjatkan bukan setahun sekali..
Tetapi setiap hari, setiap waktum setiap ia mengingatmu..


@akhowaat.asaamarindiyyah

Minggu, 21 Januari 2018

Sabtu, 20 Januari 2018

Poster 7 (Hanya Sebaris Tanya Untukmu Saudariku Muslimah)

Januari 20, 2018 0 Comments


Hanya Sebaris Tanya untukmu Saudariku Muslimah..??

Sedih di hati ini melihat masih banyak saudari muslimah yang memajang foto diri di Social Media..

Apakah kita masih pantas Mengharapkan Pendamping yang Menundukkan Pandangan. Sedangkan kita dengan mudahnya Memajang foto di Dunia Maya yang bisa diakses banyak orang..

"Mari luangkan waktu untuk merenungi kembali Q.S. An-Nur ayat 31."


@akhowaat.assamarindiyyah

Poster 6 (Mendoakan)

Januari 20, 2018 0 Comments


Karena Mendoakan adalah cara Mencintai yang paling Rahasia..

"Cinta itu bukan sekedar mencari seseorang yang tepat. Namun bagaimana menciptakan hubungan dengan benar tanpa melanggar syari'at."


@akhowaat.assamarindiyyah

Poster 4 (Wanita itu Cantik Jika Mereka Cerdas)

Januari 20, 2018 0 Comments


Wanita itu Cantik Jika Mereka Cerdas

"Cerdas untuk tidak berbuat bodoh dalam 
merendahkan kehormatan mereka sendiri..
Mereka cerdas karena bisa mengalahkan nafsu 
kodrat wanita yang selalu ingin dilihat 
dan terlihat cantik, mereka kalahkan semuanya untuk Allah..
Kecantikan yang utama tidaklah hanya
 terbatas pada bagaimana caranya seorang wanita memoles muka..
Juga tidak hanya dalam cara menuturkan bahasa & atau 
menempatkan diri dalam pergaulannya..
Namun kecantikan yang sesungguhnya terletak dalam 
cerdasnya dia menjaga diri & kehormatannya..
Yaitu ketika seorang wanita cerdas dalam 
menata dirinya sesuai dengan aturan
Allah Subhanahu Wa Ta'ala.." 

@akhowaat.assamarindiyyah 

1. Alat-alat Sekolah (Mufrodat)

Januari 20, 2018 1 Comments




"Alat-Alat Sekolah"
  1. Mimsahatun, al-mimsahatu : Penghapus/Eraser.
  2. Qolamu, ar-roshaashi : Pensil/Pencil.
  3.  Misthorotun, al-misthorotu : Penggaris/Ruller.
  4. Haqiybatun, al-haqiybatu : Tas/Bag.
  5. Kitaabun, al-kitaabu : Buku/Book.
  6. Qolamun, al-qolamu :Pulpen/Pen.

 Keterangan gambar tsbt :
 Nama Instagram @galeriaynahdesign_  berganti nama menjadi : @akhowaat.assamarindiyyah
 Channet telegramnya sudah dihapus permanen.

Poster 2 (Wahai Wanita)

Januari 20, 2018 0 Comments


WAHAI WANITA

 Wahai wanita..
Janganlah kau malu jikalau harus menjadi Ibu Rumah Tangga..
Janganlah kau  jadikan  Ijazahmu sebagai alasan mengejar Dunia..

Wahai wanita..
Sungguh mulianya dirimu sebagai Ibu Rumah Tangga..
Kau ibarat guru pertama untuk anak-anak mu sebelum mereka berbicara..
Ketaatan terhadap Suami mu adalah Jihad yang utama,
dan Keridho'an Suami mu adalah Pahala Surga..

Wahai wanita..
Janganlah kau menentang apa-apa yang menjadi bagianmu,
dan apa-apa yang telah ditetapkan oleh-Nya,
berpeganglah pada Syariat Agama..
Taat kepada Suamimu adalah sebaik-baiknya perkara,
dan engkau akan mendapati Surga dari pintu yang mana saja..


 @akhowaat.assamarindiyyah